Seminar Gerakan Anti Penyalahgunaan NAPZA, Pencegahan Kekerasan Seksual, dan Pencegahan Perundungan 2020

Peredaran dan penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu permasalahan nasional yang dipandang serius oleh pemerintah, karena dapat menyebabkan rusaknya moral bangsa. Karena itu pemerintah sangat memberikan perhatian terhadap penanganan atas penyalahgunaan narkoba. Di negara kita, masalah merebaknya penyalahgunaan narkoba semakin lama semakin meningkat. Efek domino akibat dari penyalahgunaan narkoba juga semakin beragam, serta usaha untuk mengatasi penyalahgunaan Narkoba merupakan langkah yang tidak mudah untuk dilaksanakan.

Dampak narkoba, jika disalahgunakan memang sangatlah berbahaya bagi manusia. Narkoba dapat merusak kesehatan manusia baik secara fisik, emosi, maupun perilaku pemakainya. Walaupun semua kecenderungan itu wajar-wajar saja, tetapi hal itu bisa juga memudahkan seseorang untuk terdorong menyalahgunakan narkoba. Data menunjukkan bahwa jumlah pengguna narkoba yang paling banyak adalah kelompok usia remaja hingga dewasa.

Masalah menjadi lebih gawat lagi bila karena penggunaan narkoba, para pemuda tertular dan menularkan HIV / AIDS di kalangan pemuda. Hal ini telah terbukti dari pemakaian narkoba melalui jarum suntik secara bergantian. Bangsa ini akan kehilangan pemuda yang sangat banyak, akibat penyalahgunaan narkoba dan merebaknya HIV/ AIDS.  Selain, penyalahgunaan narkoba, kekerasan seksual serta bullying masih banyak  terjadi. Pelecehan dan kekerasan seksual terjadi akibat mitos tentang pemerkosaan dan misinterpretasi terhadap bahasa perempuan. Untuk itu, penyuluhan terkait pencegahan penggunaan narkoba, kekerasan seksual serta bullying secara dini sangat penting.

  • Melaksanakan kegiatan pendidikan atau gerakan anti penyalahgunaan NAPZA
  • Lingkungan Fakultas
  • Foto kegiatan 002 525d1b38
  • LAPORAN 5. FIX_compressed-fa011632
  • Laporan 5-0af68600

Leave a Comment